Jumat, 27 April 2012

Tak Kan ..


Tak kan ...                                                    
Bagaikan matahari yang selalu bersinar..
Yang selalu menyinari pagiku..
Itulah dirimu.. oh kasih..
                Bagaikan embun yang melekat didedaunan
                Yang selalu hadir menghiasi pagiku
Itulah engkau wahai kekasih..
Dan bagaikan burung yang berterbangan bebas diudara
Yang selalu datang dan pergi menghampiri dahan-dahan
Itulah cintamu padaku wahai kekasihku…
                Cinta yang selalu kudambakan
                Cinta yang selalu kunanti-nantikan
                Dan cinta yang selalu kujaga di hatiku
                Kini hilang dan pergi meninggalkannku dalam kesunyian
Kesunyian yang membawaku kedalam kehancuran
Kehampaan yang membawaku dalam penderitaan
Dan kesendirian  yang menghantarkan ku dalam sebuah titik kelemahan dalam hidupku
                Sayang…
                Diri ini begitu menginginkanmu…
                Diri ini begitu membutuhkanmu…
                Dan diri ini terlalu mencintaimu…
Kaulah cahaya terang yang menyinari hari-hariku
Kaulah malaikat yang selalu mendamaikan sakit di hatiku
Dan kaulah titik-titik harapan yang selalu kku impikan
                Ku ingin mencintaimu, seperti air yang mengalir
                Yang tak pernah berhenti dan akan terus memberikan cinta ini untukmu
                Ku ingin menyayangimu, seperti udara bebas…
                Yang akan memberikan kehidupan paneh cinta dalm hari-harimu
Tapi kini…
Tak kan ada lagi segalannya
Segalannya yang selalu kau lakukan padaku..
Kini tlah hilang, sirna, dan takkan kembali
                Kasih….
                Ingin ku menggapai dirimu…
                Ingin ku meraih kembali masa-masa indah penuh cintaku bersamamu
                Dan takkan pernah ku biarkan kau pergi meninggalkanku…
                Meninggalkanku dan membiarkannku masuk dalam sebuah kehancuran….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar